GIMANA SICH CARA MENJAUHI NARKOBA?

Indonesia sekarang sedang dalam keadaan darurat narkoba, dimana penyalahgunaan narkoba tengah marak terjadi dimana-mana dan korbannya pun tidak mengenal umur, mulai dari anak-anak, remaja, bahkan orang tua pun tak luput dari serangan narkoba. Para pengedar mengincar korbannya sejak usia dini, tak pernah memandang apakah mereka dari kalangan keluarga miskin ataupun keluarga mapan. Sudah saatnya permasalahan narkoba ini menjadi tanggung jawab kita semua, semua rakyat Indonesia, bukan tanggung jawab beberapa pihak yang berwenang.  Oleh karena itu, sejak dini generasi muda patut untuk diberi pengarahan dan bimbingan akan bahaya narkoba. Banyak cara untuk memulai memerangi narkoba yang terus menggerus generasi muda yang nantinya diharapkan sebagai pilar bangsa. Salah satu cara yaitu melakukan pencegahan sejak dini, bukankah pencegahan itu akan sangat berarti daripada sekedar mengobati?

Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjaga diri dan menjauhi narkoba sebagai bentuk pencegahan :

SOSIALISASI P4GN DI SMP NEGERI 13 JAKARTA SELATAN

         

         Tim Penyuluh BNN Kota Jakarta Selatan mengadakan acara sosialisasi P4GN untuk siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP), khususnya untuk kelas 7 dan 8. Acara ini dilaksanakan pada hari Senin, 16 Maret 2015, berlokasi di SMP Negeri 13 Jakarta Selatan. Sosialisasi ini merupakan salah satu upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba sejak usia dini. Feedback positif nampak dari antusiasme para siswa dan rasa ingin tahu yang tinggi dalam menyimak penjelasan dari tim BNN Kota Jakarta Selatan dengan diikuti aktifnya para siswa dalam melontarkan berbagai pertanyaan setelah pemberian materi. 

          Pengenalan program Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) sejak usia dini sangat perlu digalakkan karena menurut hasil survey BNN RI tahun 2013 penyalahguna narkoba yang berusia remaja khususnya siswa SMP menunjukkan angka yang tidak sedikit, ditambah adanya beberapa laporan tentang penyalahgunaan narkoba sudah memasuki bangku sekolah dasar (SD). Pengenalan tentang bahaya narkoba sejak usia dini dan remaja sangat penting sebagai pondasi siswa dalam memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi sehingga mereka bisa menjaga diri dan menjauhi narkoba.

BNNK JAKSEL AJAK INSTANSI SWASTA PERANGI NARKOBA

Jakarta, Pemerintah saat ini telah menyatakan Indonesia dalam situasi darurat narkoba. Hal ini dipertegas dengan kebijakan Presiden Joko Widodo yang telah mengeksekusi mati para bandar Narkoba. Keputusan ini bukan tanpa alasan, data penelitian BNN bekerja sama dengan Puslitkes UI tahun 2014 diketahui jumlah penyalahguna sebanyak kurang lebih 4 juta jiwa. Dari jumlah tersebut, jika  diklasifikasikan berdasarkan latar belakang pekerjaan diantaranya, tidak bekerja 22,34%; pelajar dan mahasiswa 27,32%; pekerja swasta, instansi pemerintah, dan wiraswasta sebanyak 50,34%.

Melihat banyaknya penyalahguna narkoba dari kalangan pekerja swasta tersebut, Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Jakarta Selatan menggelar kegiatan advokasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di lingkungan swasta. Kegiatan yang menggandeng 30 instansi swasta di lingkungan kota Jakarta Selatan ini dilaksanakan di Pop Hotel, Kemang Raya No 3, Jumat (13/3).

Kejahatan Narkotika Upaya Pelemahan Potensi Bangsa

Kejahatan narkotika yang semakin menggeliat harus diantisipasi dari kaca mata yang berbeda. Mungkin, ini bukan soal motivasi bisnis semata tapi sudah menjurus pada upaya pelemahan potensi bangsa sehingga bangsa ini makin tak berdaya.

Seperti diungkapkan pakar hukum pidana, Eva Achjani Zulfa, bahwa kejahatan narkotika dikhawatirkan bukan hanya didasari mengejar keuntungan bisnis semata akan tetapi menjelma menjadi sebuah kejahatan terorganisir yang ingin mematikan anak bangsa ke depan.

Seperti dikutip dari metronews.com, Eva mengatakan kejahatan perdagangan manusia mungkin lebih besar untungnya dengan lebih kecil resikonya jika dibandingkan dengan kejahatan narkotika.